Salah satu bagian terbesar tentang menjalankan perusahaan Anda sendiri dan bekerja di luar negeri adalah keserbagunaan yang dapat diberikannya kepada Anda. Di dunia yang sangat terhubung saat ini, sangat mungkin untuk menjalankan perusahaan dari mana saja di dunia, berkat semua teknologi canggih yang membuat kita tetap terhubung dan siap bekerja. Sebelum memindahkan atau mengembangkan perusahaan di luar negeri, ada baiknya Anda mempertimbangkan perpajakan usaha kecil di luar negeri. Ini rumit dan menantang, tetapi sangat berharga jika Anda ingin tetap patuh secara hukum di negara asal dan negara bisnis Anda.

Dapatkah Anda tetap meluncurkan, mengoperasikan, dan mengelola organisasi Anda di luar negeri sebaik yang Anda lakukan di negara asal Anda? Jawaban sederhananya adalah ya—dan sebenarnya bisa lebih sederhana (dan lebih menguntungkan). Tetapi seperti halnya dengan urusan bisnis apa pun, Anda harus memperhatikan kewajiban pajak Anda sebagai pekerja bisnis atau wiraswasta. Berikut adalah tip utama kami untuk pengusaha yang ingin mengajukan pajak untuk bisnis mereka di luar negeri!

1. Pilih Struktur Perusahaan Anda

Yang pertama, dan bisa dibilang keputusan paling penting yang perlu diputuskan oleh pemilik usaha kecil ekspatriat sebelum memulai bisnis kecil mereka adalah struktur perusahaan mana yang harus diterapkan. Pilihan ini sepenuhnya tergantung pada sifat organisasi, dan apakah Anda telah pindah secara permanen ke luar negeri atau tidak. Masuk akal untuk mendaftarkan perusahaan Anda di negara tempat tinggal Anda jika Anda telah menetap secara permanen di luar negeri.

Jika Anda belum menetapkan akar permanen di luar negeri di satu negara, tetapi Anda secara teratur berpindah antar negara atau berencana untuk berada di luar negeri untuk waktu yang singkat, kemungkinan akan lebih masuk akal untuk mendaftarkan bisnis kecil Anda di negara asal Anda.

Jika negara tempat tinggal Anda adalah Amerika Serikat, pilihan terbaik adalah memilih untuk menjalankan bisnis Anda sebagai Pemilik Tunggal, Kemitraan, S-Corp, Perseroan Terbatas, atau Korporasi. Dalam semua kasus ini, persyaratan pelaporan pajak AS sama seperti jika Anda tinggal di Amerika Serikat. Perhatikan bahwa tidak ada pengajuan perusahaan terpisah yang diperlukan untuk LLC yang terdaftar di AS.

2. Laporkan Penghasilan Pribadi Anda

Dalam semua keadaan, jika Anda adalah pembayar pajak AS, Anda harus mengungkapkan penghasilan pribadi Anda pada pengembalian pajak federal tahunan Anda dari semua sumber pendapatan yang ada. Ini termasuk perusahaan kecil yang terdaftar di luar negeri, di mana pun Anda bekerja, dari negara mana penghasilan Anda berasal, atau apakah Anda membayar pajak di negara lain.

Ada banyak strategi untuk membebaskan pajak berganda, seperti Kredit Pajak Luar Negeri dan Pengecualian Pendapatan Luar Negeri. Untuk menghindari pajak berganda, Anda harus melaporkan keuntungan asing Anda pada pengembalian federal dari AS.

Pro-tip: Meskipun hari pajak AS mengharuskan setiap orang untuk mengajukan sebelum 15 April, ekspatriat mendapatkan perpanjangan otomatis dari batas waktu pengajuan hingga 15 Juni, dan jika perlu, mereka dapat meminta perpanjangan lebih lanjut hingga 15 Oktober.

3. Lacak Penerimaan Kotor

Menurut IRS, penerimaan kotor adalah jumlah kumulatif yang diperoleh perusahaan dari semua sumber selama siklus akuntansi tahunannya, tanpa mengurangi biaya atau pengeluaran apa pun. Wajib pajak ekspatriat perlu memantau setiap bagian pendapatan dari perusahaan mereka, sebagai penerimaan bruto.

Penerimaan bruto yang memenuhi syarat meliputi:

• kuitansi penjualan
• penerimaan kasir
• deposito bank
• faktur
• dan/atau tanda terima kartu kredit dari bisnis Anda dan pelanggan Anda

Jika Anda adalah kontraktor independen, dan upah tahunan Anda telah melebihi $600 dan Anda bekerja di bawah klien AS, Anda mungkin menerima 1099-MISC sebelum batas waktu pajak Anda. Terutama, ketika Anda memulai bisnis Anda, Anda dapat melanjutkan dengan melacak pembayaran dan menyimpan penerimaan kotor. Penjualan bersih dan pendapatan sama dengan pendapatan karena sebagai akibat dari biaya perusahaan, kerugian dan pajak.

4. Manfaatkan Pengurangan

Ketika datang ke musim pajak Amerika untuk ekspatriat yang menjalankan bisnis, orang Amerika yang tinggal dan bekerja di luar negeri memenuhi syarat untuk menerima beberapa penghematan yang signifikan. Pengecualian Pendapatan Asing (FEIE) mengharuskan penerima yang memenuhi syarat berada di luar AS selama setahun penuh tanpa rencana untuk kembali atau tinggal di negara asing selama 330 dari periode 365 hari. FEIE secara efektif memungkinkan Anda untuk mengurangi $101.300 pertama dari pendapatan asing yang diperoleh dari pendapatan tahunan Anda.

Manfaatkan Pengurangan

Biaya perusahaan juga dapat dipotong dari kewajiban pajak ekspatriat Anda, selama dianggap ‘masuk akal dan biasa’. Bergantung pada jenis perusahaan yang Anda operasikan, kategori biaya berikut dapat dihapuskan:

• Periklanan
• Layanan hukum
• Pajak dan lisensi
• Makan dan hiburan
• Bepergian
• Layanan profesional
• Biaya mobil/truk
• persediaan
• Sewa (ruang usaha dan peralatan)

Ini juga merupakan ide yang baik untuk meneliti pedoman pajak di negara tuan rumah Anda, karena persyaratan berbeda dari satu lokasi ke lokasi lain. Bagaimanapun, berkonsultasi dengan pro pajak ekspatriat dapat membantu Anda membuat keputusan yang cerdas dalam menjalankan bisnis Anda di luar negeri. Juga, lihat panduan pajak kami untuk pengusaha ekspatriat Amerika.

5. Pelaporan Rekening Bank Luar Negeri Sangat Penting

Salah satu kriteria pelaporan penting yang mungkin belum Anda ketahui sebelum meluncurkan bisnis di luar negeri adalah Laporan Rekening Bank Asing (FBAR). Ini adalah komponen kunci dari kampanye pemerintah AS untuk membasmi para penghindar pajak yang berusaha menyimpan uang tunai di bank luar negeri. Jika pada tahap tertentu selama tahun pajak perusahaan Anda memiliki saldo rekening asing sebesar $10.000 atau lebih, Anda harus mengajukan Formulir FinCEN 114 secara elektronik paling lambat tanggal 30 Juni.

Perhatikan bahwa ini adalah angka perkiraan, yang berarti jumlah keseluruhan dari semua akun internasional Anda adalah sebagai ambang batas. Jika Anda mengoperasikan perusahaan berbasis asing, Anda masih perlu mengajukan FBAR untuk akun individu/pribadi Anda jika melebihi $10.000 selama tahun pajak saat ini. Jika Anda lalai untuk mengajukan dan IRS menemukan akun Anda, denda yang dihasilkan bisa sangat parah, jadi sangat penting untuk mempertahankan pengarsipan FBAR Anda setiap tahun.

Pendekatan persiapan pajak luar negeri jangka panjang yang sistematis adalah cara terbaik untuk mengoptimalkan pajak luar negeri Anda setiap kali musim pajak bergulir. Dengan menggunakan kiat-kiat ini, Anda akan memiliki semua alat yang mungkin Anda perlukan untuk memastikan bahwa Anda selalu mematuhi kewajiban pajak negara asal dan negara bisnis Anda.